Kab. Pasuruan (MTsN 1 Pasuruan)
Penilaian Kinerja Kepala Madrasah (PKKM) MTsN 1 Pasuruan merupakan kegiatan Tahunan yang diadakan oleh Kementerian Agama. Kegiatan ini untuk mengukur sejauh mana hasil kinerja kepala madrasah dalam menjalankan tugasnya di sebuah lembaga pendidikan. Adapun poin-poin penilaian ini meliputi bidang Pengembangan Madrasah, Manajerial, Kewirausahaan dan Supervisi.
PKKM sedianya dijadwalkan pada tanggal 28 Desember 2022, akan tetapi karena sesuatu hal maka kegiatan ini diundur pada hari Selasa (10/1).
Berbagai persiapan dilakukan untuk kegiatan ini. Sebelumnya telah dibentuk tim dan koordinator masing-masing bidang. Untuk koordinator Bidang Pengembangan Madrasah, Amin Tolibin, S.Pd.I., M.Pd.I, (Waka Kurikulum) koordinator Manajerial Abdul Hamid, S.H.I ( Waka Kesiswaan) Koordinator bidang kewirausahaan, Siti Mutiah, S.E., M.Pd. (Waka Humas) dan koordinator bidang Supervisi, Basuki Rahmat, S.Pd. (Waka Sarana Prasarana).
Acara dimulai pukul 08.00 WIB, dipimpin oleh MC, Moh. Ali Mansur, S.Ag (Ka Tu) kemudian dilanjutkan sambutan dan presentasi dari kepala madrasah. Dalam presentasinya Dra. Herlina Sulistiani, M.Pd (Kamad) memaparkan biografi / curiculum vitae, Profil madrasah, Visi Misi, kegiatan-kegiatan yang sudah dilaksanakan sampai dengan capaian prestasi-prestasi yang diperoleh baik oleh kepala madrasah, guru maupun siswa.
Usai pemaparan/presentasi kepala madrasah, acara dilanjut dengan sambutan dari tim penilai. Dalam kegiatan ini tim penilai yaitu pengawas dari Kementerian Agama Kabupaten Pasuruan yaitu Drs. H. Mahmud M.Pd.I dan Dra. Nur El Huda M.P.d.I.
Mengawali sambutannya pak Mahmud , sapaan pria berkaca mata ini, melontarkan pertanyaan tentang visi madrasah kepada salah satu bidang kemudian dilanjutkan dengan bagaimana penerapan/implementasi visi misi tersebut dalam realitasnya di lapangan.
Terkait implementasi Disiplin, guru memberikan contoh tidak terlambat ketika hadir di madrasaha dan masuk kelas, memberikan sosialisasi kepada siswa dan orang tua tentang aturan/tata tertib di madrasah dan penegakan disiplin. Kemudian terkait visi Berprestasi, dengan cara membentuk tim minat bakat, mendata siswa-siswi yang berprestasi tingkat dasar, sosialisasi ke bapak/ibu guru, melakukan pendampingan dan pembinaan kepada siswa yang memiliki potensi berprestasi baik di bidang akademik maupun non akademik. Kemudian terkait visi Akhlakul karimah , hal ini diterapkan di madrasah dengan membiasakan budaya (5 S), Senyum Salam, Sapa, Sopan, Santun. Setiap pagi ada piket musafahah (jabat tangan) dengan siswa. Kemudian dalam praktek di pembelajaran sebelum pembelajaran dimulai dengan berdoa, dan membiasakan sikap yang taat, sopan, patuh, tawaddu’ pada guru.
Kegiatan diskusi berlangsung kurang lebih 2,5 jam. Beberapa pesan yang disampaikan tim penilai yaitu bahwa ternyata sangat banyak sekali prestasi-prestasi madrasah yang sudah dicapai, oleh karena itu tetap harus dipertahankan. yang kedua berkaitan dengan rapot madrasah hasil dari AKM kemampuan literasi siswa dalam sebuah lembaga pendidikan perlu ditingkatkan. AKM yang mengukur literasi membaca, numerasi, sains, dan sosial budaya perlu dipetakan dan diberikan perlakuan khusus bagi siswa yang masuk dalam kategori pendampingan.
Selain itu dari Bu Nur El Huda juga menambahkan
“Capaian akreditasi MTsN 1 Pasuruan yang sudah mendapatkan nilai A dan sertifikat perpanjangan 5 tahun ke depan ( sampai dengan tahun 2027) hendaknya tidak terlena, sebab kinerja madrasah ini akan tetap dipantau atau dinilai oleh BAN setiap tahun, sehingga EMIS kita harus dipantau dan diupdate datanya, ” papar bu Nur El Huda.
Dalam rangkaian kegiatan ini tim penilai juga melakukan studi dokumen dan melakukan wawancara kepada masing-masing bidang. Acara kemudian ditutup dengan bacaan doa dan dilanjut sesi pemotretan. (Tya)