Pasuruan (18/07/2025) Hadir sebagai inspirasi. Hari ke-5 MATSAMA, MTsN 1 Pasuruan menyuguhkan materi ekoteologi kepada siswa siswi baru. Materi disampaikan oleh Ibu Hijriyatun, M.Pd dan berlangsung dengan lancar. Ekoteologi adalah pendekatan yang menggabungkan prinsip-prinsip agama dan ekologi. Dalam konteks ini, siswa belajar bahwa menjaga lingkungan adalah bagian dari ibadah dan pengabdian kepada Tuhan, karena alam adalah ciptaan-Nya yang harus dijaga. Ibu Hijriyatun, M.Pd. menyampaikan bahwa, sebagai khalifah, kita wajib menjaga lingkungan sebagai implementasi ajaran agama Islam.
Program ekoteologi di madrasah adalah upaya mengintegrasikan nilai-nilai pelestarian lingkungan dengan ajaran agama Islam, khususnya dalam konteks pendidikan di madrasah. Siswa dibekali program ekoteologi agar mereka memiliki pemahaman mendalam tentang hubungan antara agama, etika, dan lingkungan. Program ini bertujuan untuk menumbuhkan kesadaran lingkungan, tanggung jawab moral terhadap alam, dan perilaku berkelanjutan di kalangan siswa. Dengan memahami perspektif ekoteologi, siswa diharapkan dapat menjadi agen perubahan yang peduli dan berkontribusi pada pelestarian lingkungan.
Dalam sambutannya, Kepala MTsN 1 Pasuruan, Bapak Yasir, S.Ag., M.Pd menekankan aksi nyata untuk program ini. “Aksi cinta bumi dengan menanam pohon, tujuannya agar lingkungan madrasah kita semakin hijau. Tidak berhenti disini, kita semua juga harus peduli pada kebersihan madrasah kita”
Meskipun terdapat tantangan, program ekoteologi di MTsN 1 Pasuruan memiliki potensi besar untuk menciptakan generasi yang peduli terhadap lingkungan dan berkontribusi pada pelestarian alam. Dengan dukungan dari berbagai pihak, program ini dapat menjadi gerakan bersama untuk membangun peradaban hijau berbasis iman (Humas)
#KementerianSemuaAgama